Nicole's a writer, Alec's the cover model for her next book.There's definitely chemistry, but then stuff happens. She's a virgin, he won't sleep with a virgin, so they don't see each other. Except that her business manager insists that he attend the book conventions as a model. And you can probably guess what will happen.Okay, so spoilers, because I really hated two things in this book and that's why it's only 2 stars. First, the dialogue when they finally sleep together is AWFUL. He sounds like a d-bag... which eventually he is. Because he handled things poorly and while he's supposed to be redeemed at the end, I'm still not convinced he's not a d-bag. Second, having Nicole attacked and then Alec "protect" her was stupid as a plot device. Given the build up in their relationship, the attack didn't have to happen for that to occur... I also didn't understand her getting sick after the book tour. What was the point?? di novel ini kita diberikan gambaran bagaimana penulis indie mempromisikan karyanya. sang pemeran utama adalah mahasiswa tingkat akhir yang juga penulis yang sedang naik setelah karya barunya memakai cover model yang lebih hot dari sebelumnya. sebagian besar cerita diambil ketika Nicole, sang pemeran utama mengikuti acara tanda tangan pengarang indie dengan sang model cover Alec. dari sini kita jadi tahu sedikit tentang kegiatan para penulis indie. cerita utama tetap berpusat pada hubungan Nicole dan Alec. Nicole meskipun bisa menulis kisah romantis di novelnya tetapi di kehidupan nyata dia termasuk cewek penyendiri. dia cuma fokus dengan karirnya sebagai penulis. sehingga sampai umur 21 tahun dia masih virgin dan belum bisa bersikap di depan cowok. kemudian sahabatnya yang bertanggung jawab untuk cover novelnya memakai model baru. Nicole langsung tertarik pada Alec yang super hot. begitu juga dengan Alec. ketika mereka hampir menghabisan malam bersama Alec baru tahu kalau Nicole masih virgin. mereka tidak jadi menghabiskan malam bersama karena Alec tidak ingin meniduri perawan. merasa malu Nicole berharap tidak akan bertemu dengan Alec. sayangnya sang sahabat mengatur perjalanan Nicole untuk acara tanda tangan Alec. Nicole harus menghabiskan waktu beberapa minggu dengan Alec.Tiffany King adalah salah satu pengarang favorit saya. novel-novel yang dia bikin selalu memiliki penceritaan yang seru dan menarik. tidak ada angst atau drama yang berlebihan. di novel ini juga begitu. pembaca dapat mengetahui bagaimana penulis melahirkan karyanya. mereka bisa mengurung diri di rumah berhari-hari sampai lupa makan dan kebutuhan alami manusia umumnya. karena ini adalah dunia mbak Tiffany sendiri mungkin dia lebih mudah menyusun ceritanya.saya suka karakter Nicole. introvert tapi pekerja keras. agak masochist karena berkali2 disakiti Alec tetap bisa maafin dia. sementara Alec, meskipun dia punya kriteria pacar sempurna, Alec ini agak egois atau kurang peka. berkali2 dia membuat Nicole malu dan terluka karena prinsipnya. untung Nicole gadis yang kuat dan pemaaf. kalau sifat Nicole sama egoisnya cerita bakal nyebelin.bagu yang penasaran bagaimana pekerjaan seorang penulis indie bisa membaca novelnya.
Do You like book The Write Stuff (2014)?
me parecio buena.... pero olivia fue demasiado blanda
—liza218