Bintang 3Because You Are Mine #1.Baca kisah ini sudah tiga kali tapi masih tetap tak dapat menangkap chemistry perasaan Ian dan Fransesca sepanjang lebih dari separuh cerita. Yg dapat kupahami yaitu mereka ini hanyalah pasangan sado-masokis tanpa sedikitpun rasa saling cinta (walau Fransesca nyata mengakui dirinya mencintai Ian). Mau maunya Fransesca mengemis cinta dari hubungan yg jelas jelas hanya murni kesenangan dan pengalaman yg ditawarkan Ian. Sepanjang kisah aku jadi kasihan pada si Fransesca ini. Hanya diakhir kisah saat Ian melakukan sesuatu yg cukup mengharukan (menururt aku) yaitu Ian melalui teman satu rumah Fransesca mengumpulkan "anak anak Fransesca yg hilang" yg selama ini terpaksa Fransesca jual untuk membiayai kuliah dan hidupnya (heran, kemana ortu Fransesca? Sebegitu tak bertanggung jawabnya kah orangtua Fransesca karena sang anak tak dapat memenuhi keinginan mereka menjadi kebanggaan mereka?). Satu yg terpikir saat pertama membaca cerita ini, unik. Jarang ada penulis yg mengangkat latar belakang dunia arsitektur dan dunia seni dalam sebuah cerita secara bersamaan. Kisahnya baru menjadi lebih menarik setelah rahasia Ian sedikit demi sedikit mulai terbuka.Pertemuan pertama Fransesca dengan Ian Noble seorang multi billioner adalah dimalam penghargaan Fransesca sebagai pemenang lomba lukis yg diadakan perusahaan Ian sebagai sponsor. Dan saat itu Fransesca sudah terperangkap dalam kemisteriusan dan ketampanan Ian. Sebagai pemenangFransesca tak hanya mendapatkan hadiah uang tapi juga berhak memajang lukisannya di hall gedung Ian yg terkenal. Untuk itu Ian meminta Fransesca melukis pemandangan yg terlihat dari apartemen pribadi Ian.Ian semakin tertarik dengan Fransesca yg berjuang membiayai kuliahnya sendiri. Uniknya Fransesca menyelesaikan bidang studi arsitektur untuk menyenangkan kedua ortunya dan kemudian mengambil bidang studi kesenian untuk kepuasan pribadi. Ian harus menghadapi pergolakan saat mengetahui kalauFransesca itu masih polos dan perawan. Namun Ian yg sedari awal sudah terperangkap jiwanya dalam kanvas Fransesca tetap ingin agar Fransesca mengenal dan menyentuh jiwanya secara mendalam. Dan Ian menawari Fransesca hubungan atas dasar kenikmatan dan pengalaman.Dan itu tidak cukup bagi Fransesca. Setelah menjalani kedekatan secara fisik dengan Ian. Fransesca menjadi mencintai kemisteriusan, dominasi, dan kepribadian Ian yg selalu menyendiri. Apalagi setelah Fransesca mengetahui latar belakang kehidupan Ian dan ibunya yg gelap. Sanggupkah Fransesca bertahan untuk tetap mencintai Ian dengan naik turunnya perasaan Ian terhadap dirinya dan berkali kali mengecewakannya. Akankah Ian menyambut perasaan cinta Fransesca dan balik mencintai Fransesca pada akhirnya? There's a million "Fifty Shades" out there these days and I'm sick to death of them. I started on this series thinking I'd give it a few pages. It was not as hard to get through as I expected. Keeping in mind I don't care for the tragic tormented hero in BDSM (because its done so poorly), there were some things that I thought worked well in this book. I was particularly pleased with Ian who was never overly dramatic. He struggled with his emotions but he was honest. He was never cruel to Francesca. He was not only redemptive but was rather likable all the way through. He's a Good Guy in a genre where so many of the men are not. So he's worth reading about. Since I have the other books on hand, I'll keep reading, with the cautiously optimistic hope that it won't be a waste of time.
Do You like book Porque És Minha (2013)?
I am into this story and would like to see where the next in the series takes me.
—barrelracer_20
