baca novel ini aq ngakak abis2an dengan tingkah2 para kakak beradik sherbrooke termasuk pasangan2 mereka.novel ini dari skala 1 - 10 kukasih 9.8 dehbuku ke 3 ini bercerita ttg Joan Sherbrooke or yang lebih dikenal dengan nama sinjun.usia sinjun sudah menginjak usia untuk menikah.sang ibu sudah ngomel2 mendorongnya untuk bersikap lebih baik & harus menikah season ini tp douglas melarang sinjun buru2 menentukan pilihan.douglas ingin sinjun mendapatkan pasangan yg baik spt juga dia mempunya istri alex.diawal2 cerita aja aq dah ngakak baca sinjun, alex & douglas yg sibuk ngomentari bossom nya duchess.......(kagak ingat).sinjun berpendapat semakin tua usia maka dada seorang wanita akan makin membesar. langsung douglas ngomentari brarti di usia 60 tahun (eh 60 or 50 ya??) alex tidak akan bisa berjalan tegak donk kalo gitu xixixixixixixi dasar nih dari buku 1 aq suka sinjun, orangnya lepas banget.mungkin karna dibesarkan oleh ke 3 kakak laki2nya ya jadi sinjun jago berkelahi, jago tembak & jago memanah.sinjun juga terkenal suka bicara terbuka & berpikiran terbuka jugasaking terbukanya sampe cowoq2 pd takut sama sinjun xixixixixi & saking terbukanya begitu melihat Collin kinross, Earl of...... from scotland sinjun langsung tertarik & waktu mendengar collin berbicara dengan temannya ttg dia yg harus segera menikah dengan seorang heiress eh sinjun langsung nyletuk collin harus menikah dengannya karna dia adl seorang heiress dengan dowry yg besar.collin bengong berat yaelah nih ceweq datang darimana kok aneh amat.collin bener2 ga terbiasa ngadepin ceweq spt sinjun, bahkan collin menolak memanggil sinjun dengan sinjun, collin memanggilnya joan.sinjun, sekali memutuskan sesuatu ga bisa dirubah. sekali dia memutuskan ingin menikah dengan collin, sinjun ga peduli segala hal2 lain.tau douglas akan memperumit segala hal sinjun mengajak collin melarikan diri.wakakakaka kalo biasanya cowoq yg ngajak kawin lari ini sinjun yg ngajak elope.aduh ngakak bener deh baca nih novel.tingkah sinjun ada2 aja. collin sampe ga berkutik. dia mo marah tp sinjunnya pantang menyerah, mo ngindar eh si sinjun ga mau tau2.sinjun ga pernah kehabisan ide & pembicaraan, bahkan menghadapi ke 2 anaknya, phillip & 1 anak ceweq lagi yg aq ga ingat namanya, sinjun ga kehabisan ide.sinjun bahkan bisa merebut hati ke 2 anaknya yg tadinya tidak menyukai kehadiran sinjun & bertekad mengusir sinjun dari castle.sinjun tidak hanya menghadapi ke 2 buah hati collin, tapi juga harus menghadapi bibi collin yg sangat kelihatan membenci sinjun serta adik ipar collin yg sepertinya ingin menjadi countessapalagi collin spt tidak peduli sama sekali dengan sinjun.kasian banget ya sinjun terdesak seorang diri begitu tp namanya aja sinjun mana mau dia menyerah.keadaan sinjun sedikit terbantu ketika alex & sophie datang karna alex diberitahu oleh virgin bride (masih ingat khan ghost 1 ini yg sangat terkenal di kediaman sherbrooke) bahwa sinjun dalam bahaya.waktu mereka datang kebetulan sinjun baru saja sembuh dari sakit.nah waktu sinjun sakit ini nih aq jengkel dengan collin..dia ninggalin sinjun gitu aja di castle dia pdhl dia tau sinjun terdesak.eh waktu dia kembali & menemukan castle dia dalam kondisi bersih karna sinjun membersihkan eh dia marah2.uh pengen ku gampar aja si collin, kagak tau terima kasih.udah gitu mana ada suami istri sakit kok ga tau.untung aja phillip curiga bibinya bermaksud membuat sinjun menderita langsung menyusul ayahnya.kalo aja phillip ga nyusul collin & meminta collin pulang bisa2 sinjun mati karna demam.wah kalo gitu bisa2 perang besar2an.sampe douglas, ryder & tyler tau kalo collin menyia2kan sinjun bisa2 langsung dibabat habis2an deh si collin.waktu si alex & sophie datang, si sinjun sakit2 masih aja ngajak ke 2 kakak iparnya menyekap kakak ipar collin yg menuduh collin membunuh adiknya.wakakakakaka aq ngakak abis2an.si alex hamil2 sempet2nya ngikut dalam rencana licik sinjun.collin sampe geleng2 ini nih keluarga sherbrooke semuanya gila2 kali ya :Dcollin ngelus dada bener lha si alex & sophie pergi ke scotland dengan mengharapkan suami2 mereka akan segera menyusul mereka apalagi douglas pasti menyusul alex yg hamil muda tapi waktu suami2 mereka ga nyusul mereka saling menyalahkan karna ternyata diantara mereka ber 2 ga ada yg teringat untuk meninggalkan pesan akan mengunjungi sinjun.ckckckckckck ampun2 deh.sekali2nya douglas & ryder berhasil menyusul mereka ga bisa berbuat banyak secara si sinjun baru sembuh dari sakit & masih lemah, alex spt kehamilannya sebelumnya yg selalu mengalami mual & muntah2 tergeletak tak berdaya disamping sinjun, tinggal sophie yg sehat (xixxiixi ryder mengira sophie hamil & sophie demi bisa menyelinap pergi dengan alex tidak mengkoreksi perkiraan ryder tersebut).bener2 kekacauan tiada tara deh...collin ga berkutik deh saudara2 iparnya datang & tinggal & otomatis ikut campur masalah yg terjadi.tapi untung juga mereka ada jadi bisa membantu collin memecahkan misteri pembunuhan istri pertamanya juga kematian sang bibi yg mati gantung diri.bride series nya catherine coulter memang buagus....tak perlu diragukan lagi....ke 4 kakak beradik sherbrooke memang top markotop dehnovel ini juga mengobati kerinduan keingintahuan kisah douglas - alex (yg sudah punya anak kembar yg wajahnya mirip dengan melisandee - hal yg dijadikan tony sbg bahan ejekan - tp kemudian tony & melisande punya putri yg merupakan duplikat alex - douglas bilang itu suatu justice), juga sophie & ryder yg masih terus menampung anak2 terlantar.top top top deh
For a time back in the 80’s & 90’s, my reading material of choice was frequently bodice rippers, historical fiction, and regency romances with a few contemporary best sellers thrown in for good measure. Most of them were pretty steamy (blush) &/or overly romantic, but I read them during a time in my life when I found myself as a single parent, and these books fit the bill. I found them to be highly entertaining. I recently donated a slew of them, but I wanted to catalog them all the same. So if there is no rating here from me, it means that I don’t remember anything about the book other than I obviously read it. If there is a rating, it must have been in some way memorable for me.I only wish that GoodReads had been around years ago so that I had some idea of the many books I have read – there were thousands! I did own a copy of this book, but most others came from the library because back then I could never have afforded the 100+ books I generally read in any given year.And by the way, I still read bodice rippers – just not quite so many as I used to!
Do You like book The Heiress Bride (1993)?
Ugh. Heroine's character had many pleasing, fun, fresh parts to her (hence not just 1 star) and others that made me cringe. I never EVER liked the hero. I would have shot him, after punching him senseless. The rape scene, mentioned many times, was bad. Bad writing, bad scene, bad vibe. I didn't much like the first book. Liked Sinjin so very much more, but hated Colin more than Douglas, who was a jerk all by himself. Never again for this author in this genre.I actually loved Backfire (FBI Thriller #16), the only other CCoulter I've read and why I picked these both up (at the same time). Now I'm not even sure I'll go on to try more of those. I suspect I will, b/c Coulter's cold, superior, rageful streak that she plastered her heroes with works well in a modern crime setting. Though it's none of my business, I honestly cringe at the thought of her sex life. And wonder what lies behind it. Sadly, you don't usually get heroes that warped without provocation.
—Lisa
I read, or better, I tried to read this book on a dare from my sister. Why, oh why, did she do this to me???"He stiffened above her and drove deep inside her once more.She yelled at the shock and pain of it. She hit him with her fists, shoving against him, trying to throw him off her, but it only sent him deeper and he kept driving, feeling her flesh convulse around him, driving him and pushing him, and he couldn't stop himself. He heard her cries but he didn't slow, he couldn't, and again he cl
—Dina
When hellion Sinjun Sherbrooke sets eyes on Colin Kinross, she decides she must have him. Luckily for her, Colin is in desperate need of a heiress to repair his lands, almost destroyed by his wasteful brother and father.This was like a Julie Garwood novel gone horribly wrong. Sinjun is an energetic and fun character, but instead of a charming hero, who is exasperated but secretly amused, we get an asshole like Colin who is determined to beat her into submission (not literally, but it's not too f
—Diana
