Sila ke-6: Kreatif Sampai Mati ini sebuah buku yang nggak hanya 'berceramah' soal apa itu kreativitas, tapi turut mengeksekusinya dalam lembar demi lembar bukunya. Buku-buku sejenis ironisnya dikemas dengan layout yang plain seperti textbook, tapi lain halnya dengan karya Wahyu Aditya ini yang setiap halamannya memakai layout yang nggak boring, dihiasi dengan gambar-gambar (ada beberapa halaman full color pula).Cukup soal layout; contoh-contoh kreativitas di sini benar-benar nyata dan membuat pembaca berpikir kalau sesuatu yang kreatif ternyata bisa dimulai dengan hal yang mungkin terlihat remeh... tapi kalau diramu dengan cara yang tidak biasa, akan menjadi sesuatu yang besar.Saya suka dengan kritik Bung Wahyu terhadap instansi-intansi lokal kita, yang kalau diteliti lagi, memang nggak sekreatif Jepang atau Inggris dalam 'menjual' atribut-atribut negeri mereka. Maskot kepolisian dalam wujud karakter anime-style untuk menciptakan image polisi yang friendly? Union Jack sebagai motif celana dalam? Bandingkan dengan logo tiap 17-an yang cuma nambah angka dan bendera sebiji :p (LOL'd at this) Buku yg membuka wawasan bahwa prestasi itu tidak melulu soal angka dan sgala pelajaran yg bhubungan dgn otak kiri. Sangat layak utk dibaca, gaya bhs ringan, penjelasan yg lugas bersumber dari pengalaman hidup yg berharga sang penulis, disertai gambar2 grafis yg kocak dan sangat menarik memudahkan pembaca memahami setiap isi dan mengajak utk belajar berimajanasi. Dan yg pasti bikin saya ingin mencicipi juga dunia desain grafis dan animasi.. really a goodread and interesting book!!
Do You like book Sila Ke-6: Kreatif Sampai Mati (2013)?
kreatif milik semua orang . . .bukan cuma milik Seniman. .
—aabb
Awesome! bukunya keren. kreatif emang harus sampai mati!
—teju
