Done!! Hmm,, apa ya. Kok rasanya kurang ng.feell gitu. Saya membaca novel ini sama halnya membayangkan adegan2 dalam drama korea romantis. Sweet sih, tapi ya jadinya gitu, kebayang2 drama. dan satu lagi yang agak membuat saya kecewa, di bagian prolog kan diberitahukan bahwa tokoh Yuna itu mengenakan jilbab. nah, saya kira nanti bakal ada sesuatu intrik atau apalah dengan jilbab itu, secra kan dia bakal jatuh cinta sama orang korea yang pastinya berbeda agama, dan secara sett.nya di Seoul, jarang ditemui mungkin ya gadis2 berjilbab. tapi ternyata fine-fine aja, tokoh2 yg saling bertemu dgn si Yuna itu jg sama sekali tdk ada singgung2nya mengenai jilbab. Satu lagi yg aneh, tiba-tiba di pertengahan novel ada adegan saat Yuna sama Hyubin, kakaknya, boncengan naik sepeda, nah, disitu digambarkan rambut yuna berkibar2, lha.. kemana jilbabnya?? Tp bkan masalah besar sih, cuma saya jadi mikir, kenapa kok harus dibikin berjilbab? yuna kan akhirnya juga jadi tuh sama si orang Korea yoon jeon suk. tapi I know, ini hak penulis. Over all, saya suka gaya penulisannya. Rapi dan indah. Novel pertama namun sudah menunjukkan bakat menulisnya yang luar biasa.. ^^ point2 ttg buku ini:1. suka covernya2. baca sinopsisnya bikin pengen ketawa ngakak3. penulisnya korban koreasaya memberi pujian utk penulis karena berani mempublish karyanya. dan saya memberi pujian pula kepada gagas media yang mau menerbitkannya. seperti memberi pemantik semangat utk penulis agar berkarya lebih banyak.tapi kritik utk penulisnya adalah bolehlah suka korea, bolehlah mimpi pengen punya pendamping kayak hanazawa rui, bolehlah tergila2 sama drama korea. tapi... kenapa novelnya jadi seperti 4 drama korea digabung jadi 1?saya baca novel ini dengan tertawa geli karena dialog2nya itu K-drama bangeett... which is nggak gue banget. tapi yg saya acungin jempol adalah bagaimana si penulis mengilustrasikan perasaan sang tokoh.oya, ada beberapa hal yg terasa janggal di novel ini.pertama : yuna berkerudung. artinya dia muslim. tapi ga ada sedikitpun di novel ini menggambarkan kehidupan muslimnya si yuna. dari makanan dan reaksi tokoh utama dengan penampilan di yuna inih. cuma ada adegan si kakaknya yg kaget dengan kerudungnya waktu jemput di bandara. just it. maksud saya, ya ngapain ada penjelasan si cewek ini pake kerudung kalau ga ada penguatan karakter kerudungnya? kedua : beberapa hari pasca kecelakaan, kakak tirinya yuna itu datang ke cafe utk kembali bekerja. masih dengan tongkat penyangga, tapi di hari yang sama pula ada fragmen si kakak tiri ini berlari ke loker kerja utk mengambil peralatan lukis. gimana cara larinya ya? bingung...ada lagi yang lain, tapi saya lupa. hehe :ptetep semangat nulis ya...maaf klo reviewnya sadis. huhuhu =,=
Do You like book Rain Over Me (2012)?
it's amazing book^^ceritanya hidup banget
—idontknowwhoiamanymore