Lagi2 hasil pinjam dari teman seberang kelas!Kami sempat membicarakan, berapa malang Miiko, Tappei, dan teman2 serta keluarga mereka, terperangkap dalam mesin waktu tak bisa maju2. Ini gara2 kehadiran Momo! Sebelum Momo lahir, Miiko dkk sudah kelas 5. Tapi saat Momo sudah bisa duduk dan merangkak, Miiko dkk masih di kelas yg sama :)Haha... Itu diskusi yg ga penting, karena Miiko ga sendirian terperangkap lubang waktu ini. Ada Nobita ya, bersama Doraemon dkk, atau idola anak SD Indonesia tahun 80 an, si Unyil. Saat kamu mulai bertanya mengenai logika latar waktu cerita nan bagai tak berlalu, itu adalah pertanda yg jelas bahwa serial itu sudah bukan lagi untukmu :pTapi buat Miiko ini, masih layak dibaca kalau kamu terlanjur suka. Alasan pertama adalah kamu pasti akan terbahak pada cerita pertama, yg konon adalah cerita Miiko ke-200, yaitu saat Miiko dan Tappei,, untuk kesekian kali bertemu peramal bertudung yg berkenan memperlihatkan masa depan mereka. Aaah, co cwiiit... *mupeng sendiri :) Cerita kedua mengenai coklat Valentine jg bakal membuat senyum di bibir dan hatimu. Walau lagi2 sambil mikir, di kelas 5 SD, sudah berapa kali ya Miiko dkk merayakan Valentine? Jangan2 tiap hari, hehe...Alasan kedua, ada ajakan berempati pada teman2 yg terkena musibah. Dalam buku ini, diceritakan kelas Miiko kedatangan seorang siswa baru, namanya Haruna. Bisa dibilang keluarganya adalah pengungsi yg harus meninggalkan tempat tinggal, sekolah dan teman2 karena wilayah mereka ada di area radiasi reaktor nuklir Fukushima yg bocor saat gempa bulan Maret 2011 lalu. Bagusnya lagi, ajakan berempati itu tidak dijejalkan Bu Ono Eriko pada kisah Miiko, tp pd bagian tambahan. Miiko kali ini mencapai cerita ke 200! congrats Miiko and Ono Eriko-san!Miiko dan Tappei (ah, I love them) kembali ketemu dengan peramal dan mereka berdua datang ke masa depan dan membuatku sangat kesemsem melihat akhir ceritanyaa (aaahhhh!)Lalu ada Haruna, teman baru dari Fukushima yang terkena musibah. dan di akhir komik ini, Ono Eriko-sensei menceritakan pengalamannya ketika beliau observasi langsung ke orang-orang Fukushima dan ke tempatnya. Pengarang ini benar-benar hebat dalam observasi dan mengolahnya ke dalam cerita yang 'hanya' berjumlah beberapa halaman saja. Hormat!well, kocchimuite! Miiko
Do You like book Hai Miiko! 25 (2013)?
Miko disini lucu banget, apalagi ada ramalan masa depannya Miiko sama Tappei. Lucu banget deh ^^
—owl_lover
